Pengertian Page View, CPC, CTR dan RPM dalam AdSense
Adsense
iNDZGN - Pada saat kita berinteraksi dengan Google Adsense, kita akan mengenal beberapa istilah yang sering dijumpai ketika memantau perkembangan pendapatan Adsense yang kita miliki. Beberapa istilah tersebut diantaranya Page Impression, CPC, CTR, CPM, dan eCPM.
Istilah tersebut merupakan informasi analisa yang diberikan oleh Google Adsense bagi para publishernya, menyangkut data yang berkaitan dengan penghasilan Adsense yang mereka dapatkan.
Nah mengenai pengertian dari judul artikel pada kali ini, simak ulasan di bawah ini.
1. Page View
Page View / Page impression atau impressi jika diterjemahkan "Tampilnya halaman", merupakan jumlah yang menunjukan berapa kali halaman yang mengandung kode unit iklan ditampilkan oleh pengunjung blog atau situs, nilainya tidak dipengaruhi oleh jumlah iklan yang di letakan pada halaman tersebut, jika iklan yang di letakan pada halaman yang ditampilkan berjumlah 3 buah unit iklan, kemudian pada halaman tersebut tampil sebanyak 10 kali, maka Page impressionnya tetap saja adalah 10.
Istilah Impression bukan hanya ada pada Google Adsense, istilah ini dikenal juga untuk Webmaster Tool. Jika di Google Adsense impression adalah jumlah halaman yang mengandung unit iklan adsense tampil, sedangkan di webmaster istilah impression berkaitan dengan jumlah halaman ditemukan oleh mesin pencari berdasarkan kata kunci yang dijadikan kriteria pencarian. Semakin banyak impression, semakin menunjukan bahwa halaman dalam blog kita mudah ditemukan oleh mesin pencari.
Untuk mendifinisikan klik yang berkaitan dengan unit iklan Adsense adalah bahwa klik disini mengandung arti akumulasi jumlah klik yang diperoleh setiap unit iklan Adsense yang kita pasang.
2. CPC (Cost Per Click)
Merupakan biaya yang ditawarkan oleh advertiser atau si pemasang iklan untuk tiap klik iklannya. Setiap kali iklan Adsense tersebut diklik pengunjung maka dollar yang akan didapatkan sejumlah nilai CPC untuk iklan tersebut. semakin besar nilai CPC maka semakin besar pula peluang untuk mendapatkan dollar dari iklan tersebut.
Banyak faktor yang bisa mempengaruhi nilai CPC setiap iklan Adsense, diantaranya adalah jumlah iklan dalam halaman, jenis iklan yang dipilih, sumber pengunjung dan lain sebagainya.
Google sangat merahasiakan nilai CPC bagi setiap iklannya, hanya advertiser dan pihak Google Adsense saja yang lebih tau mengenai nilai CPC tiap unit iklannya. Namun saat ini ada tool yang bisa kita gunakan untuk memprediksi nilai CPC. Nilai CPC bagi tiap unit iklan berbeda satu sama lain tergantung dari kata kunci tertentu. Salah satu tool yang sangat direkomendasi untuk menemukan kata kunci yang memiliki nilai CPC tinggi atau lebih dikenal dengan istilah high paying keyword adalah SEMRush. Caranya kamu bisa baca tentang Cara menemukan High Paying Keyword pada google adsense.
3. CTR (Click Through Rate)
adalah perbandingan dalam bentuk persentase guna menghitung antara jumlah klik dan jumlah unit iklan Adsense yang bersangkutan tampil, jika iklan tampil sebanyak 1000 kali, kemudian iklan tersebut mendapatkan klik sejumlah 10 kali maka nilai CTR nya dapat dihitung sebagai berikut (10/1000 x 100%)=1%, jadi jika dalam 1000 kali tampil, iklan mendapatkan klik pengunjung sebanyak 10 kali, berarti nilai CTR untuk iklan tersebut adalah 1%.
Nilai CTR secara tidak langsung dapat menginformasikan, prilaku normal klik terhadap satu unit iklan, dan CTR menjadi referensi google maupun publisher guna memantau prilaku klik normal pada unit iklan yang bersangkutan. Nilai normal untuk CTR adalah 0% sampai dengan 5%, atau bisa juga lebih dari itu tergantung dari jumlah klik terhadap iklan tersebut. Namun apabila nilai CTR lebih dari 100% dapat diartikan itu sudah terindikasi adanya tindakan tidak normal. Kasus tersebut bisa terjadi karena adanya bom klik, klik terus menerus pada iklan yang sama lebih dari 1 kali. Kita harus terus memantau dan mewaspadai jika dalam akun Google Adsense yang kita kelola mendapatkan informasi nilai CTR dengan nilai besar atau lebih dari 100%. Apabila terindikasi adanya tindakan kecurangan atau bom klik maka resikonya adalah akun Adsense kita bisa saja terkena banned.
4. RPM (Revenue Per Thoushand Impression)
adalah hasil pembagian antara jumlah pendapatan publisher dengan jumlah impresi halaman (per 1.000) yang didapatkan dari iklan-iklannya. Sebagai contoh, publisher yang menghasilkan $200 dari 50.000 impressi akan memiliki nilai CPM sebesar $4 (nilai tersebut didapat dari perhitungan [jumlah penghasilan /(impressi/1000)]= (200/(50.000/1000)=200/50=4.
5. Estimated Earning
adalah perkiraan jumlah penghasilan yang kita peroleh dari iklan Adsense yang kita pasang. Nilai estimated earning adalah hasil kali antara Jumlah click dengan CPC. Maka semakin besar nilai CPC, akan semakin besar pula estimated earning yang akan kita peroleh. Kemudian juga semakin banyak jumlah klik iklan tersebut akan semakin besar pula pendapatan yang kita peroleh.
Demikian artikel terkait Pengertian Page View, CPC, CTR dan RPM dalam AdSense, semoga bisa membantu.